| Performa Hosting | |
|---|---|
| TTFB tercepat | 17ms |
| TTFB terlambat | 149ms |
| TTFB rata-rata | 68ms |
| Kompresi | Brotli |
| http | http/2 |
| Webserver | Litespeed |
| SSD NVME | SSD |
Dewabiz adalah perusahaan hosting unlimited yang terjangkau dan handal. Sejak didirikan pada tahun 2016 Dewabiz terus berinovasi teknik baru untuk memenuhi misi kami Perusahaan hosting unlimited terbaik untuk Pengusaha Online hingga Blogger Indonesia. kami menyediakan layanan Shared Hosting, Domain, Semi Dedicated Hosting, Reseller Hosting, Virtual Private Server, Dedicated Server, SSL Certificate dan Layanan Jasa Website & SEO.
Dewabiz saat ini memiliki 7 tipe hosting yang disewakan yaitu
Masing-masing tipe hosting ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan website masing-masing.
Untuk pricing unlimited hosting saat saya membuat review ini dimulai dengan 9.9 ribu/bulan.
Untuk pricing semi dedicated saat saya membuat review ini dimulai dengan 140 ribu/bulan.
Untuk pricing reseller hosting saat saya membuat review ini dimulai dengan 75 ribu/bulan.
Untuk pricing cloud VPS saat saya membuat review ini dimulai dengan 80 ribu/bulan.
Untuk VPS mikrotik saat saya membuat review ini dimulai dengan 80 ribu/bulan.
Untuk pricing dedicated server saat saya membuat review ini dimulai dengan 2 juta/bulan.
Untuk pricing colocation server saat saya membuat review ini dimulai dengan 1 juta/bulan.
Untuk test ini saya menggunakan unlimited hosting paket business pro.
Lokasi server yang dimiliki oleh dewabiz berada di indonesia.
Dengan demikian, saya akan melakukan test performa sedekat mungkin dengan indonesia(jakarta) untuk melihat performanya.
Untuk target pengunjung indonesia, server yang berlokasi di indonesia tidak akan mengalami latensi.
Pengecekan skor GTmetrix setelah instalasi menggunakan unlimited hosting dengan pilihan server hongkong karena server hongkong yang paling dekat dengan indonesia.
Performa dasar dewabiz memuat LCP halaman dalam 0.7s.
Dengan optimasi standar, website yang di host pada dewabiz ini bisa menjadi hampir 2x lebih cepat dan LCP dimuat dalam 397ms.
Performa yang bagus bisa dibawah 500ms.
Pengecekan performa pagespeed setelah instalasi menggunakan server unlimited hosting.
Secara default menurut pagespeed insight, halaman website dapat diakses dengan baik dalam 0.4 detik pada desktop dan 1.3 detik pada mobile.
Kemudian dengan optimasi standar, saya mencoba melakukan pengujian lebih lanjut.
Setelah dioptimasi standar, hasilnya halaman selesai dalam 0.3 detik pada desktop dan 1 detik pada mobile.
Sebenarnya metrik ini sudah cukup bagus.
Hanya saja saya sedikit terpaku pada speed index yang agak jauh dengan LCP nya.
Pada saat saya melakukan test ini, kemungkinan jaringan dewabiz sedang mengalami bottleneck.
Pengujian TTFB akan dilakukan sebanyak 3x masing-masing, 3x sebelum dioptimasi dan 3x setelah dioptimasi untuk melihat ttfb tercepat, terlambat dan rata-ratanya. Selain itu, pengujian ini akan dilakukan dengan 2 tools untuk mengetahui kecepatan dari sisi user maupun dari sisi servernya.
Pengecekan kecepatan TTFB setelah instalasi menggunakan server unlimited hosting dengan pilihan server indonesia karena lokasi server berada di indonesia.
Pengujian standar setelah instalasi pada server unlimited hosting dengan settingan disable browser cache. Pengujian ini dilakukan untuk melihat performa TTFB website secara real time menggunakan kecepatan internet user.
Pengujian versi default
Dari 3x percobaan diatas, ttfb dewabiz secara default berada pada range 79-97ms.
Pengujian versi teroptimasi dengan optimasi standar
Dari hasil 3x pengujian devtools diatas untuk masing-masing versi default dan optimized, TTFB tercepat didapatkan pada 17ms untuk versi real user.
Selanjutnya akan dilakukan test untuk pengujian ttfb menggunakan webpagetest untuk melihat ttfb dari perspektif antar server.
Pengujian standar setelah instalasi pada server unlimited hosting dengan pilihan server indonesia dengan 3x test. Pengujian ini dilakukan untuk melihat performa TTFB yang dilakukan oleh server di indonesia.
Dari pengujian diatas, terlihat bahwa ttfb dari server jakarta untuk versi default adalah 142ms dan versi optimized adalah 59ms.
Brotli adalah kompresi terbaru yang memungkinkan asset-asset pada website di kompress menjadi lebih kecil.
Content encoding br mengindikasikan server telah menerapkan brotli compression.
Dewabiz menggunakan kompresi brotli yang membuat ukuran halaman semakin ramping dan otomatis membuatnya lebih cepat diakses.
Http 3 adalah versi terbaru dari protokol pengiriman request browser.
Sayangnya dewabiz belum mensupport penggunaan http3 pada servernya.
Kemudian saya mencoba mengecek apakah sudah support http/2.
Ternyata sudah support http/2 yang membuat rangkaian request tereksekusi secara bersamaan, sehingga akses lebih cepat dibanding http/1.1.
Litespeed adalah salah satu webserver dengan performa yang sangat baik dan dapat menunjang performa website secara keseluruhan.
Dengan menggunakan litespeed, maka wordpress dapat menggunakan htaccess.
Dengan menggunakan harddisk SSD NVME, proses read dan write jadi 25x lebih cepat daripada HDD.
Mungkin tidak akan terlalu berdampak signifikan pada website dengan sedikit aktivitas, namun akan sangat berguna bagi website dengan banyak aktivitas seperti toko online dan sebagainya.
Dewabiz belum menggunakan SSD NVME, namun sudah menggunakan SSD.
Sehingga performanya lebih baik daripada HDD.
Dari hasil pengujian performa yang telah diuji diatas, mulai dari TTFB yang kecil yaitu 17ms, kemudian didukung oleh kompresi brotli, webserver litespeed dengan protokol http2 serta harddisk SSD , dewabiz termasuk salah satu penyedia hosting dengan performa yang baik.
Dari sisi performa, masih ada ruang untuk di tingkatkan seperti mensupport protokol http3 dan menggunakan harddisk SSD NVME.
Review Performa Dewabiz
Fonnte
Mulai mengenal wordpress tahun 2015, fokus membuat 1 website sampai selesai dan mulai menekuni wordpress di tahun 2017. Saat ini sebagai penulis sekaligus speed optimizer dari wpcepat.com.
